Pada postingan sebelumnya sudah membahas tentang Mikrosporogenesis. Yang belum membacanya, bisa dibaca postingan yang berjudul: Jelaskan Pengertian Mikrosporogenesis.
Masih pembahasan soal Biologi Kelas 12 SMA dan MA program IPA Bab Reproduksi Sel, yang kali ini akan kita bahas tentang Megasporogenesis. Apa itu Megasporogenesis? Temukan jawaban atau pembahasannya di bawah ini.
Jelaskan pengertian Megasporogenesis!
Megasporogenesis adalah pembentukan gamet betina di dalam bakal buah atau 0varium.
Di dalam satu ovari (bakal buah) terdapat sel induk megaspora (megasporosit). Sel induk megaspora yang bersifat diploid akan bermeiosis menghasilkan empat sel haploid (tetrad). Dari keempat sel tersebut hanya satu yang hidup menjadi sel megaspora.
Sel megaspora ini, kemudian mengalami serangkaian mitosis menghasilkan delapan inti haploid. Delapan inti ini berada di dalam satu sel besar bernama kantung embrio (kandung lembaga muda) yang dilingkupi oleh kulit dan bagian ujungnya terdapat sebuah lubang kecil yang disebut mikrofil.
Mikrofil berfungsi sebagai jalan masuk saluran serbuk sari ke dalam kandung lembaga. Tiga nukleus terletak di dekat mikrofil dan dua di antaranya sinergid (mati). Nukleus yang mengalami pertumbuhan dan perkembangan menjadi 0vum (sel telur).
Tiga nukleus yang lain terletak di seberang mikrofil yang disebut antipoda, selanjutnya akan mati pula karena degenerasi. Dua nukleus yang terletak di tengah akan bersatu di tengah kandung lembaga menjadi satu nukleus diploid (2n) atau inti kandung lembaga sekunder.