Soal Biologi Kelas XI Bab Struktur dan Fungsi Sel Penyusun Jaringan pada Sistem Ekskresi (Biologi kelas XI SMA/MA). Pembaca, berikut ini kami sajikan untuk anda terutama yang masih duduk di kelas XI SMA/MA contoh soal dan jawabannya mata pelajaran Biologi.
Kali ini kita bahas soal-soal Bab Struktur dan Fungsi Sel Penyusun Jaringan pada Sistem Ekskresi. Silahkan dibaca dan dipelajari. Semoga memudahkan anda yang sedang belajar di rumah dan mengerjakan tugas-tugas biologi. Jangan lupa share, berbagi kepada yang lainnya.
Soal Biologi Kelas XI Bab Struktur dan Fungsi Sel Penyusun Jaringan pada Sistem Ekskresi
Jawablah soal-soal berikut ini dengan jawaban yang benar dan tepat!
1. Jelaskan pengertian ekskresi!
Jawaban:
Ekskresi adalah proses pengeluaran zat-zat sisa hasil metabolisme
2. Jelaskan bagaimana cara tubuh melakukan ekskresi!
Jawaban:
Tubuh melakukan ekskresi dengan cara mengeluarkan air seni, berkeringat, dan mengembuskan napas. Zat-zat sisa hasil metabolisme ini dikeluarkan dalam bentuk urine, keringat, dan karbon dioksida. Zat-zat sisa ini diekskresikan di antaranya melalui organ ginjal, kulit, dan paru-paru.
3. Sebutkan alat-alat ekskresi pada manusia dan yang dihasilkannya!
Jawaban:
a. ginjal: menghasilkan urine
b. kulit: menghasilkan keringat
c. paru-paru: menghasilkan gas karbon dioksida
d. hati: menghasilkan cairan empedu
4. Poses apa saja yang terjadi di dalam ginjal?
Jawaban
a. filtrasi di dalam glomerulus menghasilkan urine primer
b. reabsorpsi dan sekresi dari tubulus kontortus proksimasl, lengkung Henle, dan tubulus kontortus distal
c. augmentasi: pengumpulan zat-zat sisa
5. Sebutkan contoh-contoh gangguan pada alat ekskresi!
Jawaban:
Contoh-contoh gangguan pada alat ekskresi diantarany adalah:
a. pada ginjal: nefritis, uremia, edema, albuminuria, hidronefrosis, dan hematuria
b. pada kulit: eksim, panu, kusta
c. pada paru-paru: emfisema
d. pada hati: hepatitis, sirosis hati, kolestasis.
6. Sebutkan alat ekskresi pada hewan!
Jawaban:
Alat ekskresi pada hewan ada beberapa macam, di antaranya yaitu:
a. sel-sel rambut getar atau sel api pada Planaria
b. nefridia pada cacing tanah
c. pembuluh Malphigi pada belalang (Insecta)
d. sepasang ginjal opistonefros pada ikan
7. Bagaimakah sistem ekskresi hewan terhadap zat-zat yang masih bermanfaat?
Jawaban:
Di dalam sistem ekskresi hewan, zat-zat yang masih bermanfaat bagi tubuh tetap diserap kembali (reabsorpsi) seperti pada sistem ekskresi manusia.
8. Jelaskan lapisan-lapisan dari kulit beserta fungsinya.
Jawaban:
Kulit terdiri dari lapisan-lapisan yaitu epidermis dan dermis. Epidermis terdiri dari lapisan-lapisan (stratum) sebagai berikut.
a. Stratum germinatium berfungsi untuk membentuk sel-sel kulit baru ke arah luar dan membentuk melanin yang mampu melindungi jaringan kulit dari bahaya sinar ultraviolet.
b. Stratum granulosum, sebagai tempat akumulasi kreatin yang menyebabkan sel-sel pada lapisan ini mati.
c. Stratum corneum, sebagai lapisan paling luar (pada permukaan kulit).
Dermis berfungsi sebagai tempat pembuluh darah, folikel rambur, kelenjar minyak, kelenjar keringan, dan serabut saraf
9. Bagaimana cara menjaga dan memelihara kesehatan ginjal? Jelaskan!
Jawaban:
Karena pentingnya peranan ginjal bagi tubuh, kita harus senantiasa menjaga dan memelihara kesehatan ginjal agar dapat berfungsi dengan baik. Apabila fungsi ginjal terganggu dapat memicu berbagai penyakit berat yang akan menyerang tubuh kita.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam upaya menjaga dan memelihara kesehatan ginjal.
1) Minum Air Secukupnya
Minum air dalam jumlah cukup (sesuai dengan kondisi/keadaan tubuh anda/silahkan konsultasi ke dokter) merupakan salah satu cara agar ginjal tetap sehat. Minum air menjadikan seseorang sering ingin buang air seni.
Hal ini mengakibatkan kotoran dan racun dalam tubuh dapat dibuang oleh ginjal melalui urine. Akan tetapi, terlalu banyak minum (berlebihan) akan membahayakan ginjal. Hal ini karena jumlah penyerapan air oleh tubuh dan yang dikeluarkan dalam bentuk urine tidak seimbang.
2) Tidak Sembarangan Mengonsumsi Obat atau Menggunakan Bahan Kimia
Hasil proses berbagai macam obat akan dialirkan ke ginjal untuk difiltrasi. Beberapa antibiotik dan antinyeri jika dikonsumsi tanpa anjuran dan dosis dari dokter dapat merusak ginjal. Oleh karena itu, sebaiknya penggunaan obat harus dikonsultasikan kepada dokter terlebih dahulu.
Beberapa bahan kimia seperti alkohol atau cairan pembersih dapat merusak ginjal baik secara sengaja atau tidak, baik termakan atau tersedak. Kita harus berhati-hati dalam pemakaian bahan kimia dan harus melihat petunjuk atau cara pemakaiannya
10. Keadaan cuaca yang berubah-ubah mempengaruhi kesehatan kulit. Agar kulit tetap bersih, segar, dan sehat diperlukan perawatan. Jelaskan cara perawatan dan penjagaan kesehatan kulit yang baik dan benar!
Jawaban:
Cara perawatan dan penjagaan kesehatan kulit yang baik dan benar diantaranya dapat dilakukan dengan cara berikut ini:
a. Menjaga Kesegaran Kulit dengan Air
Air sebagai medium pengangkut dan pembuang zat-zat sisa. Selain diminum secara teratur, air dapat diperoleh dari sumber makanan yang mengandung air, seperti sayuran dan buah-buahan segar.
b. Diet Seimbang
Semua zat gizi diperlukan tubuh. Akan tetapi, zat gizi yang sangat diperlukan oleh kulit yaitu vitamin A, vitamin B kompleks, vitamin C, dan mineral.
c. Olahraga yang Cukup
Berolahraga secara teratur sesuai dengan kapasitas dapat merangsang sirkulasi, membantu menghilangkan stres, serta membuat tubuh sehat.
d. Melindungi Kulit dari Sengatan Sinar Matahari
Sinar matahari, khususnya pada siang hari akan merusak serat elastin yang memberi kelenturan kulit. Juga dapat merusak kolagen yang membentuk dan menunjang jaringan kulit. Pancaran sinar matahari secara langsung pada siang hari dapat menyebabkan kulit lelah dan mengalami dehidrasi.
e. Menghindari R0kok
Kegiatan mer0kok dapat membuat kulit cepat tua. Hal ini karena sebatang r0kok mengandung zat benzopyrene. Zat ini dapat menghabiskan vitamin C dalam tubuh. Habisnya vitamin C ini dapat menyebabkan kerutan pada kulit terutama pada wajah. Nah, coba Anda bayangkan apa yang terjadi pada orang yang kekurangan vitamin C tetapi dia per0kok.
f. Menghindari Alk0hol
Mengonsumsi alk0hol dapat menghabiskan simpanan vitamin B dalam tubuh dan mengurangi cadangan vitamin C, sehingga alk0hol ini dapat berakibat buruk bagi kulit.
g. Menghindari Stres
Stres dapat memicu gangguan tubuh, di antaranya kulit. Eksim merupakan satu contoh penyakit akibat stres kulit. Dengan meminimalkan stres, berarti telah mencegah bintik dan bercak pada kulit.